Yuk, Ganti MSG Dengan Kaldu Jamur, Tetap Enak Tetap Sehat
Topik :
Pengganti penyedap rasa MSG dengan bahan nabati alami yaitu kaldu jamur.
Kata MSG tentunya sudah
tidak asing lagi terdengar di telingamu, sering kali digunakan dalam berbagai makanan, bagi
sebagian orang MSG adalah momok yang harus dihindari namun kurang sedap rasanya
masakan apabila tidak diberi penguat rasa,lalu apa solusinya?
Monosodium glutamate
(MSG) yang sudah dikenal sejak dulu merupakan zat tambahan yang digunakan untuk
meningkatkan rasa makanan menjadi lebih gurih dan lezat. MSG ini banyak
ditemukan pada masakan yang memiliki cita rasa rasa asin dan
berbagai jenis makanan lainnya. MSG sendiri merupakan molekul sodium yang
dikombinasi dengan asam glutamat. Molekul sodium digunakan untuk menstabilkan
molekul glutamat, sementara asam glutamat berguna sebagai penyedap rasa.
Dampak MSG
Perlu diketahui jika
terdapat sebagian orang yang memiliki sensitivitas atau alergi terhadap MSG.
Karena tingkat sensitivitas setiap orang
terhadap MSG memang berbeda-beda. Dampak konsumsi MSG berlebih dalam jangka panjang
terbukti bisa menyebabkan tekanan darah tinggi dan obesitas. Namun secara
ilmiah untuk diabetes hal ini belum terkonfirmasi. MSG telah digunakan sebagai
aditif makanan sejak lama dan bisa menimbulkan dampak yang berbahaya bagi tubuh seperti kanker dan perlambatan fungsi otak ada pula dampak lain
bila digunakan secara berlebih, seperti:
·
Berkeringat
·
Detak jantung yang cepat
·
Kulit menjadi merah
·
Mati rasa, kesemutan atau rasa terbakar
di bagian tubuh tertentu, misalnya leher dan wajah
·
Mual
·
Nyeri dada
·
Sakit kepala
·
Tekanan atau rasa kencang pada wajah
·
Tubuh menjadi lemas
Dewasa ini kita tidak
perlu khawatir perihal penguat rasa dalam masakan karena perkembangan teknologi
pangan dan inovasi sudah sangat berkembang inovasi yang sedang gencar
dibicarakan perihal pengganti MSG salah satunya adalah kaldu jamur.
Kaldu Jamur merupakan bentuk ekstrak ragi dari jamur Saccharomyces
cerevisiae. Untuk menghasilkan ekstrak ragi jamur, Saccharomyces
cerevisiae ditanam selama beberapa hari di media yang kaya gula,
contohnya dalam tetesan tebu. Ragi kemudian dipanaskan, dipanen, dicuci,
dikeringkan, dihancurkan, dan dijadikan bubuk agar dapat disimpan lama. Sama sama
menyedapkan masakan kaldu jamur belum sepopuler MSG dan kaldu kaldu lainya.
Padahal meskipun kaldu jamur adalah kaldu nabati tetapi kaldu jamur ini
memiliki rasa yang gurih dan juga sedap tidak kalah dari kaldu hewan.
Adapun beberapa manfaat dari penggunaan kaldu jamur sebagai berikut:
·
Penuh zat gizi
penting untuk tubuh
Kaldu
jamur mengandung 9 jenis asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. Asam amino
esensial adalah asam amino yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh, sehingga
sangat bergantung dengan asupan makanan sehari-hari yang mengandung asam amino
esensial ini.
Dilansir
dalam laman USDA, departemen pertanian Amerika Serikat, satu sendok makan
kaldu jamur mengandung 2 gram protein. Nutrional yeast ini salah satu produk
yang bisa membantu para vegan memenuhi kebutuhan proteinnya dengan mudah. Selain
itu, kaldu jamur mengandung banyak vitamin B. Apalagi pada jenis nutritional
yeast yang diperkaya vitamin B1, B2, B3, B6, dan B12. Nutritional yeast
juga mengandung banyak mineral seperti zinc, selenium, dan mangan.
·
Mencegah
kekurangan vitamin B12
Vitamin
B12 dibutuhkan untuk menjaga sistem saraf, produksi DNA, metabolisme energi dan
pembentukan sel darah merah. Vitamin B12 hanya ditemukan secara alami pada
produk hewani, sehingga vegan harus menyiasati pola makan mereka agar tidak
mengalami kekurangan vitamin B12.
·
Kaya antioksidan
Setiap
hari, tubuh terpapar radikal bebas yang berpotensi menimbulkan kerusakan sel di
dalam tubuh. Antioksidan dari makanan membantu melawan kerusakan ini dengan
cara mengikat radikal bebas agar tak diserap tubuh.
Kaldu
jamur mengandung antioksidan kuat yakni glutathione dan selenomethioine.
Antioksidan tersebut melindungi sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh
radikal bebas dan logam berat, serta membantu tubuh menghilangkan racun. Mengonsumsi
nutritional yeast memberikan pertahanan diri juga terhadap terjadinya penyakit
kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.
Penggunaan MSG yang berlebihan dan dalam jangka panjang tidak baik bagi kesehatan sudah saatnya beralih ke bahan yang lebih alami, Selain sedap kaldu
jamur juga mengandung beragam manfaat bagi tubuh kita seperti lemak tak jenuh,
kalium, protein, karbohidrat, vitamin A,D,C,B6 dan B12 sudah tidak perlu
diragukan lagi bukan? Itulah segudang manfaat kaldu jamur si penyedap rasa
sehat pengganti MSG.
Sumber.
https://www.halodoc.com/ketahui-dampak-msg-berlebih-bagi-kesehatan
https://www.hipwee.com/tips/kenalan-yuk-sama-kaldu-jamur-pengganti-micin-berbahan-nabati-yang-nggak-kalah-umami/
https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/kaldu-jamur-nutritional-yeast/
Komentar
Posting Komentar