Mulan Live Action: Film Anak Bertema Perang?
Judul : Mulan
Produksi : Walt Disney
Sutradara : Niki Caro
Produser : Chris bender,
Jason reed, Tendo Nagenda, JakeWeimer
Penulias : Elizabeth
Martin, Lauren Hyenk, Rick Jaffa, Amanda Silver
Pemeran : Liu Yifei
(Mulan), Tzi Ma (Hua Zhou) ,Donnie Yen (Komandan Tung), Jason Scott Lee (Bori
Khan), Jet Li (Kaisar), Gong Li (Xian Lang), Yason An (Honghui).
Tanggal Rilis : 4 September 2020
Mulan adalah film
live action yang diadaptasi dari versi animasinya yang tayang perdana pada
tahun 1998 silam, penayangan film ini sempat terkendala oleh pandemic global
Covid-19 yang mengharuskan untuk mengundur jadwal tayangnya yang semula
dijadwalkan pada maret 2020, kini film ini dapat ditonton di Disney+.
Film ini
mengisahkan tentang legenda pejuang wanita dari tiongkok yang berbeda dari
orang orang lainya, walaupun seorang perempuan, Mulan mempunyai energi chi yang
kuat, yang mana jika seorang pria memiliki chi yang kuat maka ia akan di
banggakan sebagai seorang pejuang, apabila wanita maka ia akan dianggap sebagai
penyihir, oleh sebab itulah keluarga Mulan memintanya untuk tidak menunjukan
chi nya dan bersikap sebagaimana layaknya perempuan di kala itu karena tugas
perempuan adalah memberi kehormatan untuk keluarganya.
Sampai suatu hari
sekelompok bangsa rouran mulai menyerang pasukan kekaisaran, saat itulah kaisar
memerintahkan untuk setiap keluarga mengirimkan satu orang laki laki untuk ikut
berperang, saat itu hanya ayah Mulan (Hua Zhou) lah satu satunya laki laki di
keluarga Hua, melihat kondisi ayahnya yang sudah tua dan sakit, membuat
keluarganya khawatir begitu pula Mulan, namun ayahnya bersikeras untuk tidak
akan menolak berperang demi loyalitasnya pada kaisar. Saat itulah Mulan
memutuskan untuk melindungi ayahnya dengan cara menyelinap mengambil pedang
beserta armor sang ayah dan menyamar menjadi laki laki bernama Hua Jun, untuk
menggantikan ayahnya terjun ke medan perang, mulai dari situlah petualanganya
dimulai.
Kelebihan
·
Walaupun film ini adalah film kolosal yang banyak
menampilkan adegan perang dan perkelahian, namun masih dapat ditonton oleh anak
anak karena tidak ada darah yang di tampilkan dalam film ini, meski demikian
rentang bawah film ini adalah remaja
muda mulai dari 13 tahun.
· ❤ Film ini mengajarkan emansipasi wantita, kalua
perempuan juga bias berjuang
· ❤ Film ini menampilkan adegan beladiri yang apik dan
mendebarkan.
· ❤Ramah anak karena tidak ada adegan percintaan yang
berlebihan.
· ❤ Sinematografi yang indah dan pemandangan dari setiap
scene yang memukau.
Kekurangan
· - Beberapa karakter asli dalam Animasi Mulan dihilangkan
-Terlalu fokus pada kisah utama (berperang) membuat kurangnya pengembangan karakter Mulan dengan karakter lainya. Terutama dengan Honghui yang cenderung berkesan hambar.
-Penyelesaian masalah yang membuat penonton bergumam “gitu doang?” dilihat dari adegan pengorbanan Xian Lang yang membuat penonton merasa gantung. Dan terungkapnya identitas Mulan sebagai perempuan cenderung biasa saja.
- Alur cerita yang begitu cepat.
Kesimpulan
Film Mulan ini layak ditonton
sebagai tayangan keluarga, karena walaupun banyak adegan kekerasan tetapi tidak
ada adegan sadis yang berdarah lebih ke arah penampilan beladiri, dan adegan
percintaan yang minim. Film ini juga memiliki pesan moral yang mengharuskan
kita untuk jujur, dan mementingkan pengorbanan dan pengabdian untuk keluarga
dan juga negara. Meski memiliki cukup kekurangan yang membuat film ini sedikit hambar,
namun film ini cocok untuk media Pereda kepenatan karena alurnya yang cepat dan
tidak terlalu berat juga ending yang bahagia.
Rate : 6/10
Komentar
Posting Komentar